PENGALAMAN NAIK PESAWAT CHINA SOUTHERN AIRLINES KE AUSTRALIA

Hi! Welcome back, kali ini aku mau memberikan review tentang maskapai China Southern Airlines. Jadi bulan ini aku baru saja mencoba untuk pertama kalinya maskapai ini dan ini adalah maskapai milik China pertama yang aku coba. Sebelumnya aku sudah pernah review pengalamanku naik Phillipines Airlines ke Australia bisa dibaca disini

RUTE INDONESIA - AUSTRALIA

Untuk teman teman yang mencari penerbangan rute panjang ke luar negeri, maka tidak heran maskapai China Southern Airlines ini biasanya ada di bagian atas kalo disortir dari harga dengan full service. Kali ini aku mencoba untuk mengambil rute Jakarta - Melbourne dengan transit di China.

KENAPA CHINA SOUTHERN AIRLINES?

Ada beberapa alasan sebetulnya kenapa akhirnya mengambil maskapai ini

- Full Service, ini adalah alasan utama, sebelumnya saya mencoba naik scoot rute pulang ke Indonesia dari Australia, lumayan bosen bisa dibilang karena flight yang panjang dan tidak ada hiburan. Ya untungnya flightnya malam jadi sebagian besar waktu dipakai untuk tidur.

Kali ini mau sedikit lega dan supaya tidak terlalu capek, jadi ambil maskapai yang full service

- Bagasi Besar, untuk anak rantau maskapai ini sangat menunjang kebutuhan. China Southern Airlines ini memberikan bagasi 2 x 23kg = 46kg cuma memang peraturan maskapai harus dipecah ya bagasinya jadi maksimal 1 tas harus 23kg.

- Harga Murah, pas cari tiket ke Australia memang maskapai ini di urutan kedua yang termurah setelah Xiamen Airlines di Rp 3.700.000-an, dan China Southern Airlines di Rp 4.200.000-an. Karena pertimbangan di ukuran bagasi yang besar jadi aku pilih China Southern Airlines.

PENERBANGAN JAKARTA - GUANGZHOU

Penerbangan pertama yaitu rute Jakarta - Guangzhou, sayangnya hanya transit 90 menit disini padahal berharap dapat transit yang panjang supaya bisa apply visa transit di China dan keluar airport. Karena tujuan akhirku ke Australia, di konter check-in di Soetta sudah dicek visa untuk Australia karena aku tidak akan keluar airport di China.

Kode penerbangannya CZ-3038, dengan pesawat layout 3 kiri dan 3 kanan, nah karena memang penerbangan pendek sekitar 5 jam, jadi pesawatnya pun tidak ada inflight entertainment. Disini kita diberikan fasilitas layaknya maskapai full service pada umumnya yaitu minum, 1 full meal, 1 snack keliling diakhir mau landing, tissue basah.

Untuk makanan aku pilih menu sapi lumayan enak. Cuma kurangnya rute ini mungkin karena mukaku agak oriental juga dikira bisa bahasa china, jadi pas bagian snack ke skip karena aku ga ngerti pramugarinya ngomong apa.

PENERBANGAN GUANGZHOU - MELBOURNE

Setelah landing di China, aku langsung bergegas pindah gate karena lumayan mepet. Kali ini pesawat lebih besar dengan layout 3 kiri, 3 tengah, 3 kanan dengan kode penerbangan CZ - 321. Dan karena ini merupakan penerbangan yang panjang sekitar hampir 10 jam totalnya jadi cukup lengkap fasilitasnya. Tersedia headset, bantal, selimut dan inflight entertainment, harusnya ada Wifi ya ditulisannya tapi aku ga bisa connect.

Untuk pilihan filmnya lumayan lah, cuma untuk pilihan lagunya kurang untuk bahasa inggris. Disini kita diberi minum, tissue basah, 1 makan makan menu pilihan ayam / sapi, makan pagi menu pilihan omelette / mie goreng, dan diberi oshibori.

So far ga kerasa penerbangan panjang ini, dan cukup puas dengan China Southern Airlines, tentunya akan kembali menggunakan maskapai ini kalo dapet tiket murah lagi hehe.