Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

PENGALAMAN NAIK PHILIPPINE AIRLINES (PAL) KE AUSTRALIA TRANSIT DI MANILA

Kali ini aku mau berbagi pengalamanku terbang dengan PAL (Philippine Airlines), tentunya sebelum membuat artikel ini saya pun juga mencari cari review bagaimana ya review dari PAL ini karena memang maskapai ini banyak menawarkan tiket promo dengan full service. 



BALI - MANILA

Fyi aku menggunakan PAL (Philippine Airlines) ini dengan rute Bali - Australia, dan akan transit 13 jam di Manila. Untuk harga tiket PAL ke Australia ini memang paling murah dibanding yang lain. Aku mendapatkan harga Rp 2.400.000 one way.

Maskapai ini sudah full service jadi sudah dapat bagasi 30kg, makanan di pesawat.

 

 Pertama tama di Rute Bali - Manila ini ditempuh dengan waktu 5 jam dan flightku jam 1 pagi. Pesawat boarding tepat waktu dan di tengah perjalanan disajikan makanan, pilihannya waktu itu Beef pasta atau Chicken rice. Dan aku pilih chicken rice, ga terlalu yakin apakah ini tipe nasi khas filipina dengan bumbu khas. Lalu dikasih air mineral satu botol kecil dan dried pineapple. Untuk pesawatnya rute ini tidak ada entertainment, dan kita diberi selimut.

Kemudian ketika sudah mau sampai kita diberi custom form untuk yang mau keluar bandara silahkan diisi, walau transit lama aku memutuskan untuk tidak transit keluar di Manila dengan beberapa pertimbangan.

AIRPORT MANILA

Sekarang Philippines Airlines semua pindah ke terminal 1. Ya bisa dibilang sama dengan CGK dimana terminal 1 nya ini terminal lama. Sudah diberi tahu oleh petugas di Airport Bali jika nanti transit ada pemeriksaan ulang di dekat gate 17 dan bagasi diambil di tujuan (Australia). Nah untuk security check di dekat gate 17 ini panjang banget pas aku sampai kita sampai disuruh tunggu di gate kosong karena terlalu panjang, jadi untuk yang waktu transitnya mepet perlu benar benar diperhitungkan karena akan habis waktu mungkin hampir 1 jam kalau lagi rame untuk melewati security check ini karena hanya ada satu.


Well jujur banyak banget yang complain tentang PAL dan Airport manila sempat maju mundur beli tiket ini. Katanya PAL sering reschedule / cancel flight tiba tiba maka dari itu aku sarankan untuk membeli asuransi tambahan. Dan banyak yang complain masalah airport yang jelek.

Kalo kamu berencana transit lama di Airport ini ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui. Karena ini airport terminal lama, jadi ya fasilitas apa adanya terutama untuk yang mau tidur memang susah karena ga ada tempat selonjoran gitu kaya di Airport CGK T3 atau di Singapore, jadi ya kalo mau tidur lesehan aja di pinggir pinggir gate. Untuk refill air minum banyak spot. Untuk yang jual makanan di T1 memang tidak terlalu banyak pilihan tapi ada Subway, Starbucks dan lainnya.

Yang paling bikin males itu ada di Wifinya, disini Wifinya dibatesin waktu wifi airportnya 3 jam dan ada wifi satu lagi bisa diakses 1 jam jadi total ya bisa Wifi 4 jam aja. Karena aku lumayan panjang transit ya aku akhirnya milih untuk istirahat di lounge berbayarnya. Setelah compare pilihan jatuh ke A lounge, karena disini dikasih waktu 4 jam sedangkan yang lain 3 jam. Harga A-lounge ini PHP1.200 sudah free semua cuma memang tidak ada shower room.

MANILA - AUSTRALIA

Pesawat boarding jam 6 sore dan tepat waktu dengan pesawat yang besar kali ini ada entertainmentnya. Kita diberi kit (selimut, penutup mata, sikat gigi). Pertama tama makan malam kali ini dengan piihan Fish Rice atau Pasta. 

Perjalanan smooth sesuai jadwal dan tiba di Australia pukul 5 pagi. Di artikel selanjutnya akan aku bahas imigrasi australia


Helga Christ
Helga Christ Currently living in Bali

Post a Comment for "PENGALAMAN NAIK PHILIPPINE AIRLINES (PAL) KE AUSTRALIA TRANSIT DI MANILA"