Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

REVIEW PEA FARMHOUSE - TOBA'S BEST HIKING SPOT

PEA FARMHOUSE DANAU TOBA - Tempat yang wajib  dikunjungi ketika berkunjung ke Danau Toba. Akhirnya setelah lama menanti, ditahun ini saya mejuwudkan salah satu destinasi wisata yang banyak dibilang orang luar biasa yaitu Danau Toba. Sayangnya kita tidak terlalu lama singgah di Toba, jika belum membeli tiket lanjutan ke Malaysia tentunya kami akan extend disini. Danau Toba menjadi highlight destinasi terbaik di Sumatera dalam trip ini. Masih ada satu hari tersisa sebelum kami kembali ke Medan, berhubung saat itu hujan deras, kami mampir di salah satu Cafe didekat pelabuhan, tipical cafe anak muda. 
Pea Farmhouse

Karena kami satu satunya tamu di derasnya hujan, akhirnya sekitar satu jam kami menghabiskan waktu, mengobrol dengan para staff disana yang kebanyakan anak muda. Akhinya dari sana, kami diberi saran untuk mengunjungi salah satu tempat hiking terbaik karena tidak terlalu jauh dan dengan durasi yang cukup singkat dibandingkan dengan tempat hiking lainnya di sekitar Danau Toba yaitu PEA FARMHOUSE.


LOKASI PEA FARMHOUSE
Pea Farmhouse ini bisa dibilang sebuah cafe, tempat camping, tempat beristirahat, ya paket lengkap lah yang ada di atas bukit. Untuk sampai ke lokasi ini kamu bisa mengikuti Google Maps 'Pea Farmhouse' namun, jalan di Google maps ini akan mengarahkan kamu ke jalanan berbatu kecil terjal, jangan ambil jalan tersebut. 

tempat parkir


Pintu masuk sebenarnya berada sekitar 100 meter sebelum gang tersebut ternyata ada plang nama tulisan 'PEA FARMHOUSE', atau jika sudah didekat sana kamu bisa tanya ke warga lokal dimana jalur mendaki ke Pea Farmhouse. Di jalan yang benar, kamu akan menemukan lokasi tempat parkir yang berada di depan rumah tradisional ala masyarakat Toba, dan jalur trekkingnya persis di belakang rumah ini (sudah tertulis jelas dengan banyak petunjuk arah). Untuk mendaki keatas dari tempat parkir dibutuhkan waktu sekitar 1 jam. 

JALUR TREKKING YANG INDAH
Saran saya, datanglah pagi pagi kesini supaya bisa menghabiskan waktu cukup lama jika tidak ingin camping disini. Menuju ke atas yaitu dimana ada bangunan kayu Pea Farmhouse ini, kita akan melewati berbagai jalur. Dari tempat parkir sekitar 20 menit pertama kita akan melewati jalur seperti tebing tebing batu dan pepohonan

Naik sedikit lagi kita akan sampai di jalur dengan medan yang mudah yaitu perkebunan warga. Disini perkebunan jagung mendominasi trek, dan akan ada beberapa tempat untuk istirahat berupa gubuk kecil para petani. Kalian bisa istirahat sambil menikmati pemandangan disana. 

Yang paling penting, perhatikan untuk kamu membawa jaket karena cuaca disini cukup dingin, juga jangan lupa membawa jaket hujan karena bisa jadi tiba tiba hujan seperti ketika kami datang kesini. Dan yang paling penting bawalah persediaan air putih yang cukup.

NYAMAN SEPERTI RUMAH SENDIRI
Jika ketika kamu kesini tidak ada orang, tenang tunggu saja karena disini tidak ada staff. Pemiliknya disini mengurus segala hal sendirian dan tinggal disini, mungkin kakaknya sedang membeli bahan makanan di bawah. Pemiliknya sangat ramah dan open minded benar benar sangat bagus hospitality disini. Cukup lama untuk kami menghabiskan waktu dan bertukar pikiran dengan beliau.

Katanya, konsep dari tempat ini adalah ingin membuat tamu merasa nyaman seperti dirumah sendiri. Benar saja, kami bahkan bisa tidur di hammock disini karena terlalu nyaman. Pemilik dari tempat ini pecinta tamanan, banyak tamanan yang beliau sedang coba kembangkan, jadi jangan kaget bila ada banyak buah buahan di meja yang bisa disantap para tamu, itu adalah buah yang ditanam sendiri oleh pemiliknya. Bahkan ketika pulang kami diberikan oleh oleh pisang dengan buah pertama yang ditanamnya.

Disini menu menu yang tersedia cukup sederhana dan tentunya terjangkau sekali. Disini saya memesan nasi goreng Rp18.000 dan teh jahe/sereh Rp 8.000. Disini juga tersedia berbagai hiburan untuk untuk tamu seperti buku buku yang cukup banyak, board game hingga raket badminton ada disini. 


Yang paling saya suka dari tempat ini adalah suasananya yang sangat menyatu dengan alam dan pemandangan disini juga sangat indah. Jika tidak berawan kita bisa melihat danau toba dari kejauhan. Benar benar pengalaman yang meyenangkan untuk mengakhiri danau toba. Coba saja kami tahu tempat ini lebih awal, tentunya kami akan camping disini.
 
Untuk camping sebaiknya kamu booking dulu via whatsapp / dm di instagram mereka. Tidak perlu repot membawa tenda, karena disini tersedia paket camping. Namun jika kamu berencana membawa tenda sendiri disini menyediakan lahan sewa dengan hanya Rp 20.000 sudah termasuk toilet. Dan yang paling penting jagalah kebersihan disini dan hargailah tamanan yang disini ya.


.



Helga Christ
Helga Christ Currently living in Bali

Post a Comment for "REVIEW PEA FARMHOUSE - TOBA'S BEST HIKING SPOT"